3.1.a.4.1. Eksplorasi Konsep - Forum Diskusi Modul 3.1 | Studi Kasus I
Durasi: 2 JP
Tujuan Pembelajaran Khusus : CGP mampu menganalisis pengambilan keputusan berdasarkan 4 paradigma, 3 prinsip, serta 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan dalam studi kasus yang mereka dapatkan dan memberi tanggapan pada studi kasus CGP lainnya dan bersikap reflektif, kritis, dan kreatif dalam proses tersebut.
Pak Frans merupakan guru matematika di SMP Karunia. Pak Frans dikenal sebagai guru yang rajin, ramah, penyabar, dan disukai murid-muridnya. Suatu hari ia sedang mengajar di kelas 8A, guru piket tergopoh-gopoh tiba di depan kelasnya dan mengatakan ada ayahnya Andreas, salah satu murid di kelas 8A di ruang tamu sekolah. Guru piket mengatakan pada pak Frans bahwa ayahnya Andreas ingin menjemput Andreas dan memintanya untuk membantunya bekerja di ladang. Ia juga mengatakan bahwa ayah Andreas datang sambil marah-marah bahkan mengacung-acungkan parang. Pak Frans pun memanggil Andreas dan mengatakan bahwa ia dijemput ayahnya pulang. Andreas langsung memohon sambil menangis agar Pak Frans tidak mengizinkan ia pulang bersama ayahnya. Andreas berkata ia ingin belajar di sekolah dan ia takut dimarah-marahi oleh ayahnya bila membantu ayahnya di ladang, bila melakukan kesalahan sedikit saja. Pak Frans bimbang, antara memenuhi permintaan Andreas atau tidak. Dalam situasi dan kondisi seperti itu, akhirnya Pak Frans memutuskan untuk membawa Andreas ke ruang kepala sekolah, dan meminta saran dari kepala sekolah. Bila Anda adalah kepala sekolahnya, saran apa yang akan anda berikan pada Pak Frans, dan apa alasannya?
Berikut ini panduan untuk melakukan analisis studi kasus:
Jika situasinya adalah situasi dilema etika, paradigma mana yang terjadi pada situasi tersebut? Apa nilai-nilai yang saling bertentangan dalam studi kasus tersebut?
- Apakah ada unsur pelanggaran hukum dalam situasi tersebut? (Uji legal).
- Apakah ada pelanggaran peraturan/kode etik profesi dalam kasus tersebut? (Uji regulasi).
- Berdasarkan perasaan dan intuisi Anda, apakah ada yang salah dalam situasi ini? (Uji intuisi).
- Apa yang Anda rasakan bila keputusan Anda dipublikasikan di media cetak/elektronik atau menjadi viral di media sosial? Apakah Anda merasa nyaman?
- Kira-kira, apa keputusan yang akan diambil oleh panutan/idola Anda dalam situasi ini?
- Apakah ada sebuah penyelesaian yang kreatif dan tidak terpikir sebelumnya untuk menyelesaikan masalah ini (Investigasi Opsi Trilemma)?
- Apa keputusan yang Anda ambil?
- Prinsip mana yang Anda gunakan, dan mengapa?
Jawaban Studi Kasus I
KASUSI
1.
Jika situasinya adalah situasi dilema etika,
paradigma mana yang terjadi pada situasi tersebut? Apa nilai-nilai yang saling
bertentangan dalam studi kasus tersebut? Paradigma rasa keadilan dan rasa belas
kasihan, Nilai yang bertentangan nilai keadilan dan belas kasihan.
2.
Apakah ada unsur pelanggaran hukum dalam situasi
tersebut? (Uji legal). Ada pelanggaran hukum, yaitu pengancaman dengan membawa
senjata tajam ke sekolah dan membuat rasa takut anak . maka dalam kasus ini
adalah benar lawan salah (bujukan moral)
3.
Apakah ada pelanggaran peraturan/kode etik
profesi dalam kasus tersebut? (Uji regulasi). Tidak ada pelanggaran kode etik,
tidak ada dilema etika.
4.
Berdasarkan perasaan dan intuisi Anda, apakah
ada yang salah dalam situasi ini? (Uji intuisi). Uji intuisi pada kasus ini
yang salah adalah orang tua andreas melakukan pengancaman dan kekeraan terhadap
anak.
5.
Apa yang Anda rasakan bila keputusan Anda
dipublikasikan di media cetak/elektronik atau menjadi viral di media sosial?
Apakah Anda merasa nyaman? Tidak nyaman karena masih menghargai Andreas dan
orang tuanya, apabila sampai viral dan hal ini juga dapat memperburuk citra
sekolah.
6.
Kira-kira, apa keputusan yang akan diambil oleh
panutan/idola Anda dalam situasi ini? Menurut tokoh idola saya adalah dengan
melakukan dialog dengan orang tua Andreas dengan mengedepankan sosial emosional
dengan meredam dulu emosi orangtua Andreas, kemudian diajak berkomunikasi membahas
tentang permasalahan tersebut terutama alasan kenapa harus membantu bekerja.
7.
Apakah ada sebuah penyelesaian yang kreatif dan
tidak terpikir sebelumnya untuk menyelesaikan masalah ini (Investigasi Opsi Trilemma)?
Mengajak orang tua Andreas untuk memahami hak-hak anak di sekolah di rumah dan
di lingkungannya
8.
Apa keputusan yang Anda ambil? Keputusan yang
diambil adalah dengan melakukan diskusi coaching, bahwa dengan membawa senjata
tajam dan mengancam anak merupakan bentuk pelanggaran hukum, tugas anak adalah
belajar kalaupun membantu setelah pulang sekolah.
9.
Prinsip mana yang Anda gunakan, dan mengapa?
Prinsip yang saya lakukan adalah prinsip Berpikir Berbasis Peraturan (RuleBased
Thinking), prinsip berdasarkkan tugas atau peraturan agar orang tua Andreas
untuk mengikuti peraturan karena pada saat jam pelajaran